• Bersama Peserta LK III Sulselbar dari Berbagai Cabang di Indonesia
  • Peserta LK II Bersama Kakanda Ir. H. Abd. Kahar Muzakkar (Anggota DPD RI)
  • Peserta LK II HMI Cab.Makassar Timur dari Berbagai Cabang diIndonesia
  • Peserta LK I Bersama Pengurus Komisariat Periode 2011-2012
  • Kohati HMI Cab. Makassar Timur Bersama Kakanda Akbar Tandjung
  • Peserta LK II HMI Cab. Makassar Timur Bersama Fadly Zon (Sekjen Partai Gerindra)
  • Kohati HMI Cab. Makassar Timur Bersama Fadly Zon (Sekjen Partai Gerindra)
  • Angkatan I HMI Kom. Stikes NHM Bersama Kanda Ryza Fardiansyah (Ketum HMI Cab. Makassar Timur Periode 2010-2011)
  • Peserta Gender Camp dari Berbagai Komisariat Sejajaran Makassar Timur yang diadakan di Ta'deang Maros
  • Peserta LK II HMI Cab.Makassar Timur dari Bersama Kakanda Akbar Tandjung

Senin, 04 Juli 2011

Provocative Or Proactive

Assalamu Alaikum Wr.Wb


Salam Perjuangan . . .


Sebelumnya terima kasih atas tulisan yang anda muat beberapa hari yang lalu, tentunya kami dari “Hijau Hitam” menanggapi secara positif dan semoga menjadi bahan intropeksi untuk kami tentunya.Kami sepakat ketika anda menyatakan bahwa dalam gerakan kita sama bergerak dalam kemahasiswaan dan menginginkan pembaharuan tapi satu hal yang perlu diketahui bahwa kami tidak sependapat dengan klaim yang anda tujukan kalau ternyata ‘Hijau Hitam” itu seperti jago bicara (retorikanya mantap), banyak menuntut (mega elo’na), tetapi tidak ada AKSInya (de’ na melo majjama), ada beberapa hal yang perlu kita ketahui bersama :

Pemahaman anda tentang ‘Hijau Hitam” yang anda klaim jago bicara (retorikanya mantap), banyak menuntuk (mega elo’na), tetapi tidak ada AKSInya (de’ na melo majjama), tidak ada dalam benak dan hati kami.Kami juga tidak mengakui diri kami jago dalam beretorika intinya bagaimana kami meng_eksplor ilmu-ilmu yang kami miliki, karena apa gunanya ilmu ketika tidak dimanfaatkan/dikeluarkan.Menuntut ? Menuntut dalam hal apa ?, Kami terlahir dari rakyat dan sudah sewajarnya kami menuntut ketika hak-hak kami dirampas, perlu saudara ketahui “Hijau Hitam” bukan organisasi yang hanya menunggu perubahan tanpa disertai dengan perjuangan dari “Hujau Hitam” sendiri.Anda salah besar ketika anda mengatakan tidak ada aksi dari “Hijau Hitam”, organisasi mahasiswa islam pertama dan tertua di Indonesia adalah “Hijau Hitam” tentunya dalam sejarah pembaharuan bangsa sedikit banyak ‘Hijau Hitam” ikut andil dan tampil sebagai penggagas dan ikut bekerja untuk sebuah perubahan itu.Tentunya tidak perlu lagi kami menyebutkan satu persatu tokoh-tokoh hasil produksi dari “Hijau Hitam”itu sendiri.

Kami tidak pernah menganggap organisasi lain sebagai musuh atau rival kita melainkan sebagai saudara atau sahabat untuk mewujudkan satu tujuan yaitu perubahan untuk rakyat. Namun hal itu bukan berarti HmI menjadi organisasi politik, sebab HmI lahir sebagai organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan (ormas), yang menjadikan nila-nilai Islam sebagai landasan teologisnya, kampus sebagai wahana aktivitasnya, mahasiswa Islam sebagai anggotanya. Background kampus dan idealisme mahasiswa merupakan faktor penyebab HmI senantiasa berpartisipasi aktif dalam merespon problematika yang dihadapai umat dan bangsa, jadi wajar jika HmI tetap memainkan peran politiknya dalam kancah bangsa ini. Selain itu, argumentasi lain dikemukakan oleh Rusli karim dalam tulisannya; “Walaupun HmI bukan organisasi politik, tetapi ia peka dengan permasalahan politik. Bahkan kadang-kadang karena keterlibatannya yang sangat tinggi dalam aktivitas politik ia dituduh sebagai kelompok penekan (pressure group)”.


Singkat, seperti ini tanggapan dari kami dan tentunya kami memohon maaf yang sebesar-besarnya juga jika ada kata/kalimat yang tidak sesuai dengan pemikiran dan pemahaman anda karena inilah kami penuh dengan rasionalitas dan ekspansitas untuk mewujudkan tujuan Hijau Hitam.

Yakin Usaha Sampai...

Wassalamu Alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar